Soal Pilihan Ganda Pengelolaan Laboratorium Kimia

Soal Pilihan Ganda Pengelolaan Laboratorium Kimia

10 soal pilihan ganda data hasil uji laboratorium pilihan ganda klisni beserta penjelasannya

Daftar Isi

1. 10 soal pilihan ganda data hasil uji laboratorium pilihan ganda klisni beserta penjelasannya


Jawaban:

10soal yang harus dikerjakan yang


2. membuat soal dan pembahasan tentang data hasil uji laboratorium klinis (jawabannya dikasih pilihan gandanya ya kak)


Pada uji laboratorium, ditemukan urin pasien menganddiabetesung protein, maka pasien tersebut menderita....
a. albuminuria
b. hematuria
c. diabetes melitus
d. diabetes insipidus
e. anuria

jawab : a
__________________________________

I hope this is true for you, have a nice day !
Brainly is the Best !

3. 10 contoh soal mengenai alat laboratorium kimia


bagaimana bentuk pipet?
apa kegunaan tabung reaksi?
apa kegunaan kaki 3?
sebutkan macam2 tabung!
ada berapa jenis termometer?
sebutkan 3 klem!
apakah eudiometer?
sebutkan macam2 pipa!
sebutkan 2 penjepit!
terbuat dari apa rak tabung reaksi?

4. Sebutkan bahan kimia yang ada di laboratorium


Tabung reaksi,gelas kimia,dll kalau gk salah

5. laboratorium kimia adalah?


Ruangan atau tempat Laboratorium yang menguji atau menyelidiki hal hal yang berbau kimia
penjelasan Media Pendidikan dan tentang pengertian laboratorium kimia cara Media Pendidikan.


6. aturan ketika masuk laboratorium dalam kimia


tidak boleh menggunakan celana ketat karna bila terkena cairan atau zat lab kimia...
akan cepat meresap pada kain...
dilarang membawa makan..

7. silahkan lakukan diskusi tentang laboratorium kimia, baik tentang tata tertib maupun tentang alat/bahan yang ada di laboratorium kimia.  Bagaimana dengan pembuangan sampah di laboratorium!​


Jawaban:

Peraturan dan Tata Tertib Laboratorium

Praktikum

Mahasiswa yang diperkenankan menggunakan laboratorium dan melakukan praktikum adalah mahasiswa yang terdaftar secara akademik (praktikan).

Praktikan wajib hadir 10 menit sebelum praktikum dimulai, keterlambatan lebih dari 5 menit sejak praktikum dimulai, praktikan dianggap tidak hadir.

Jika berhalangan hadir, praktikan harus dapat memberikan keterangan tertulis dan resmi terkait dengan alasan ketidakhadirannya.

Jika berhalangan hadir dan hendak mengganti praktikum pada hari yang lain, praktikan wajib meminta rekomendasi tertulis terlebih dahulu dari koordinator pembimbing praktikum.

Praktikan memasuki ruang laboratorium dengan telah mengenakan jas praktikum.

Praktikan wajib membawa lembar kerja praktikum, serbet, dan masker.

Praktikan mengisi daftar absensi dengan menunjukkan segala sesuatu yang wajib dibawa.

Praktikan tidak diperbolehkan makan, minum, atau merokok di dalam laboratorium selama praktikum berlangsung.

Praktikan tidak diperbolehkan bersenda gurau yang mengakibatkan terganggunya kelancaran praktikum.

Praktikan bertanggung jawab atas peralatan yang dipinjamnya, kebersihan meja masing-masing, serta lantai disekitarnya.

Setalah menggunakan reagen, praktikan wajib meletakkan kembali pada tempatnya semula.

Praktikan dilarang menghambur-hamburkan reagen praktikum dan membuang sisa bahan praktikum dengan memperhatikan kebersihan dan keamanan.

Jika akan meninggalkan ruang laboratorium, praktikan wajib meminta izin kepada dosen atau asisten jaga.

Keamanan & Keselamatan Kerja

Rencanakan percobaan yang akan dilakukan sebelum memulai praktikum.

Sediakanlah alat-alat yang akan digunakan di atas meja dan simpan yang tidak digunakan di dalam lemari.

Gunakan peralatan kerja seperti masker, jas laboratorium untuk melindungi pakaian dan sepatu tertutup untuk melindungi kaki.

Zat yang akan dianalisis disimpan dalam tempat tertutup agar tidak terkena kotoran yang mempersulit analisis.

Dilarang menggunakan perhiasan yang dapat rusak karena bahan kimia.

Dilarang menggunakan sandal atau sepatu terbuka atau sepatu berhak tinggi.

Hindari kontak langsung dengan bahan kimia.

Hindari menghisap langsung uap bahan kimia, tetapi kipaslah uap tersebut dengan tangan ke muka anda.

Dilarang mencicipi atau mencium bahan kimia kecuali ada perintah khusus.

Baca label bahan kimia sekurang-kurangnya dua kali untuk menghindari kesalahan.

Pindahkan sesuai dengan jumlah yang diperlukan, jangan menggunakan bahan kimia secara berlebihan.

Jangan mengembalikan bahan kimia ke dalam botol semula agat terhindar dari kontaminasi.

Biasakanlah mencuci tangan dengan sabun dan air bersih terutama setelah melakukan praktikum.

Apabila kulit terkena bahan kimia, janganlah digaruk agat tidak menyebar.

Apabila meja praktikum basah, segera keringkan dengan kain.

Hindarkan dari api bahan-bahan yang mudah terbakar seperti eter, kloroform, dan sebagainya.

Hati-hati dalam menggunakan bahan-bahan yang dapat menimbulkan luka bakar seperti asam-asam pekat, basa-basa kuat dan oksidator kuat.

Percobaan dengan penguapan menggunakan asam-asam kuat dan menghasilkan gas-gas beracun dilakukan di almari asam.

Dilarang memanaskan zat dalam gelas ukur/labu ukur.

Apabila terjadi kecelakaan yang berkaitan dengan bahan kimia, laporkan segera kepada dosen atau asisten jaga.

Penjelasan:

semoga membantu


8. apa saja keselamatan kerja di laboratorium kimia


Jas,sarung tangan,masker,dan topi

9. Bahan-bahan kimia dilaboratorium


Bahan Kimia Asam :
HCL
HNO3
H2SO4

Bahan Kimia Basa :
NAOH
AUOH
NH4OH

Bahan kimia Garam :
Nacl
Agcl



10. agar kegiatan di laboratorium berjalan lancar di butuhkan sistem pengelolaan laboratorium yg baik ,antara lain​


Jawaban:

bersih,penyiapan alat dan abahan


11. orang yang bertugas mengelola segala keperkuan yang ada di dalam laboratoriuma. petugas laboratoriumb. pengurus laboratoriumc. penjaga laboratoriumd. kepala laboratoriume. laboran


E. Laboran
SEMOGA MEMBANTUB.pengurus laboratorium

12. jelaskan lambang kimia laboratorium​


Jawaban:

1. Explosive (Mudah Meledak)

adalah bahan yang mudah meledak. Ledakan pada bahan tersebut bisa terjadi karena beberapa penyebab, misalnya karena benturan, pemanasan, pukulan, gesekan, reaksi dengan bahan kimia lain, atau karena adanya sumber percikan api. Ledakan pada bahan kimia dengan simbol ini kadang kali bahkan dapat terjadi meski dalam kondisi tanpa oksigen. Beberapa contoh bahan kimia dengan sifat explosive misalnya TNT, ammonium nitrat, dan nitroselulosa. Bekerja dengan bahan kimia yang mudah meledak membutuhkan pengalaman praktis sekaligus pengetahuan. Menghindari hal-hal yang dapat memicu ledakan sangat penting dilakukan untuk mencegah risiko fatal bagi keselamatan diri.

2. Oxidizing (Mudah Teroksidasi)

adalah bahan kimia yang bersifat mudah menguap dan mudah terbakar melalui oksidasi (oxidizing). Penyebab terjadinya kebakaran umumnya terjadi akibat reaksi bahan tersebut dengan udara yang panas, percikan api, atau karena raksi dengan bahan-bahan yang bersifat reduktor. Bekerja dengan bahan kimia oxidizing membutuhkan pengetahuan dan pengalaman praktis. Jika tidak, risiko kebakaran akan sangat mungkin terjadi. Adapun beberapa contoh bahan kimia dengan sifat ini misalnya hidrogen peroksida dan kalium perklorat. Bila suatu saat Anda bekerja dengan kedua bahan tersebut, hindarilah panas, reduktor, serta bahan-bahan mudah terbakar lainnya. Frase-R untuk bahan pengoksidasi : R7, R8 dan R9.

3. Flammable (Mudah Terbakar)

besifat mudah terbakar (flammable). Bahan mudah terbakar dibagi menjadi 2 jenis yaitu Extremely Flammable (amat sangat mudah terbakar) dan Highly Flammable (sangat mudah terbakar. Bahan dengan label Extremely Flammable memiliki titik nyala pada suhu 0 derajat Celcius dan titik didih pada suhu 35 derajat Celcius. Bahan ini umumnya berupa gas pada suhu normal dan disimpan dalam tabung kedap udara bertekanan tinggi. Frase-R untuk bahan amat sangat mudah terbakar adalah R12. Bahan dengan label Highly Flammable memiliki titik nyala pada suhu 21 derajat Celcius dan titik didih pada suhu yang tak terbatas. Pengaruh kelembaban pada terbakar atau tidaknya bahan ini sangat besar. Oleh karena itu, mereka biasanya disimpan pada kondisi kelembaban tinggi. Frase-R untuk bahan sangat mudah terbakar yaitu R11. Adapun beberapa contoh bahan bersifat flammable dapat diklasifikasikan sebagai berikut:

Zat terbakar langsung. Contohnya : aluminium alkil fosfor. Keamanan : hindari kontak bahan dengan udara.

Gas amat mudah terbakar. Contohnya : butane dan propane. Keamanan : hindari kontak bahan dengan udara dan sumber api.

Cairan mudah terbakar. Contohnya: aseton dan benzene. Keamanan : jauhkan dari sumber api atau loncatan bunga api.

Zat sensitive terhadap air, yakni zat yang membentuk gas mudah terbakar bila kena air atau api.


13. syarat syarat di laboratorium kimia


1.menjaga ketertiban
2.tidak mengotori lab
3.tdk membawa msk jajanan
4.mengikuti aturan yg berlaku
Dll
Trims

14. gambar alat kimia laboratorium


ini aku kasih 3 gambar :

15. macam macam bahan laboratorium kimia


a . Aluminium sulfat (AlSO4)
Berbentuk kristal berwarna putih, larut dalam air. Aluminium sulfat digunakan sebagai pengganti tawas.
b . Amoniak pekat (NH4OH)
Larutan pekat gas amoniak dalam air, jika terkena kulit dan mata dapat menyebabkan iritasi. Dalam wujud uap dapat mengganggu alat pernafasan. Amoniak pekat jika tertelan sangat berbahya.

c . Asam sulfat (H2SO4)
Asam sulfat merupakan zat cair tak berwarna, beracun dan sangat korosif. Asam sulfat dapat menimbulkan luka bakar pada kulit, mata, dan dapat merusak pakaian.
d . Asam klorida (HCl)
Asam klorida merupakan zat cair, bersifat racun, korosif, dan dalam wujud uap dapat merusak kulit, mata, dan alat pernafasan.
Bahan-bahan Kimia di Lab yang Berbahaya dan Fungsinya
Advertisement



e . Etanol (C2H3OH)
Etanol sering disebut alkohol. Etanol mempunyai sifat mudah terbakar dan digunakan sebagai pelarut.
f . Formalin 40% (HCHO)
Formalin bersifat racun, baik berwujud cair maupun gas. Formalin digunakan untuk membunuh hama.
g . Klorofrom (CHCl3)
Kloroform merupakan zat cair tak berwarna dan bersifat beracun. Kloroform digunakan sebagai obat bius dalam laboratorium.
h . Metilin Biru
Metilin berwujud zat padat berwarna biru tua. Bahan kimia ini digunakan sebagai pewarnaan inti sel.
i . Natrium Hidroksida (NaOH)
Natrium hidroksida merupakan zat padat berwarna putih, mudah menyerap uap air, udara, bersifat racun dan korosif. Natrium hidroksida termasuk bahan berbahaya yang dapat menyebabkan luka bakar pada kulit dan mata.
j . Kobalt Klorida (CoCl6H2O)
Kobalt klorida merupakan zat padat, kristal berwarna merah, sangat mudah menyerap air, dan dapat mengikat uap air. Kobalt klorida digunakan untuk menguji kelembaban udara.
k . Natrium Klorida (NaCl)
Natrium klorida merupakan zat padat berwarna putih, berbentuk kristal. Natrium klorida disebut juga garam dapur.

16. APA SAJA YANG MENJADI KELENGKAPAN DI LABORATORIUM KIMIA


gelas ukur,termometergelas ukur
moga bisa bantu

17. apa saja tata tertib dalam laboratorium kimia?


Tata tertib dalam laboratorium kimia

Pembahasan

[tex]\boxed{\boxed{\bold{Keselamatan~Kerja~di~Laboratorium}}}[/tex]  

Keselamatan kerja di Laboratorium adalah upaya yang dapat dilakukan agar tidak terjadi kecelakaan dalam laboratorium. Maka, penting sekali untuk kita mengetahui bagaimana cara menggunakan alat – alat laboratorium, bahaya dari bahan – bahan kimia dan cara mengatasi jika terjadi kecelakaan di laboratorium.

Berikut ini adalah beberapa tata tertib hal yang harus diperhatikan ketika di laboratorium yaitu  

1. Ketika bekerja di laboratorium selalu gunakan baju laboratorium dengan lengan panjang dan baju wajib dikancingkan untuk melindungi diri.  

2. Gunakan sarung tangan ketika mengambil bahan atau larutan berbahaya, untuk menghindari terkena tangan.

3. Untuk wanita yang memiliki rambut panjang, harap mengikat rambutnya

4. Dilarang makan dan minum di laboratorium.

5. Dilarang membawa alat dan bahan kimia keluar laboratorium tanpa adanya izin dari guru

6. Bahan – bahan kimia diletakkan dalam lemari terpisah dengan larutan kimia.

7. Larutan kimia berbahaya tempatkan di ruang asam.

8. Limbah laboratorium pada laboratorium harus ditangani dengan baik dan benar, jangan sampai mencemari lingkungan sekitar.

9. Jangan meletakkan bahan – bahan yang dapat bereaksi jika saling berdekatan.

10. Ketika kalian mengambil bahan atau larutan kimia tidak boleh dikembalikan ke dalam botol penyimpanan kembali.

11. Ketika mencampurkan, memanaskan, menuangkan larutan dan lain – lain, jangan melakukannya berdekatan dengan tubuh kita atau orang lain.

12. Jika ingin mencium gas yang keluar jangan langsung dengan menggunakan hidung tetapi kibaskan gas yang timbul ke arah hidung kita.

13. Ketika ingin membaca volume larutan, selalu posisi kan mata sejajar dengan permukaan cairan dalam.

[tex]\mathbf{Pelajari~Lebih~Lanjut }[/tex]  

Tahapan metode ilmiah https://brainly.co.id/tugas/6809119 Karakteristik metode ilmiah https://brainly.co.id/tugas/12659933 Sikap ilmiah https://brainly.co.id/tugas/23508378 Keselamatan kerja https://brainly.co.id/tugas/11510875, https://brainly.co.id/tugas/23567973

 

              [tex]\boxed{\bigstar}\boxed{\bold{Semoga~Membantu}}\boxed{\bigstar}[/tex]              

              [tex]\boxed{\bigstar}\boxed{\bold{ionkovalen}}\boxed{\bigstar}[/tex]

[tex]\mathbf{Detil~Jawaban }[/tex]  

Mapel : Kimia

Bab : Hakikat Ilmu Kimia

Kelas : X

Semester : 1

Kode : 10.7.1

Kata kunci : keselamatan kerja, laboratorium kimia, tata tertib, kelancaran kerja


18. orang yang bertugas mengelola segala keperluan yang ada di dalam laboratorium


laboratorian.
maaf klo salah yo..jawabannya adalah laboran. kalau tidak salah ya

19. alat apa saja yang harus ada dalam laboratorium kimia?​


maaf kalau salah

semoga membantu


20. Bagaimana penataan bahan dan alat kimia di laboratorium kimia​


Jawaban:

menata dengan rapi maaf kalau sallah

Penjelasan:

maafkalau


21. bagaimana cara membuat makalah tentang pengelolaan laboratorium....?


kalau mau membuat makalah tentukan dulu metode apa yg akan kamu lakukan untuk membuat makalah tsb. apakah melalui penelitian,  atau sumber resensi buku . baru kamu akan mengetahui langkah langkah apa saja yg akan kamu buat untuk membuat makalah kamu itu karena membuat makalah tanpa ada Metode nya itu tidak akan bisa disusun


22. 10 aturan di laboratorium kimia


2. Dilarang makan maupun minum saat berada di ruang laboratorium.
3. Dilarang merokok di dalam ruang laboratorium.
4. Selalu menggunakan indikator aliran ketika menggunakan air pendingin.
5. Jangan meletakkan tas dan barang lainnya di lantai laboratorium dan di tempat berjalan.
6. Pakai peralatan pelindung diri selama di laboratorium

7. Selalu menggunakan pipette filler dan hindari kontak langsung dengan mulut.
8. Tidak menggunakan bekas tempat pengemasan makanan/minuman untuk menyimpan bahan kimia. 9. Selalu memberi label/keterangan pada tempat penyimpanan bahan kimia.
10. Jangan bereksperimen diluar Standard Operating Procedure (SOP).




23. Apa saja tata tertib di Laboratorium kimia??


Saat ingin melakukan praktik diwajibkan mengenakan baju praktikum (jas leb), dan berpakaian rapi.
Saat praktik dilarang makan dan minum didalam laboratorium kimia.
Saat praktik diwajibkan membuat rencana kerja (jurnal) dan mengisi form peminjaman alat sebelum melaksanakan praktikum.
Saat praktik diwajibkan membuat laporan hasil praktikum dalam bentuk laporan setiap selesai praktikum.
Saat praktik diwajibkan mencuci semua alat-alat yang dipakai sehingga dalam kondisi bersih dan kering sebelum dipakai maupun sesudah dipakai.
Saat praktik diwajibkan mengembalikan alat-alat lab sesuai dengan form peminjaman alat dan harus dalam kondisi bersih dan kering setelah praktikum selesai.
Saat praktik diwajibkan menciptakan suasana praktikum yang aman, nyaman dan kondusif.
Saat praktik diwajibkan menjaga kebersihan meja praktik dan area kerja, baik sebelum maupun sesudah praktikum sesuai jadwal piket lab.
Saat praktik diwajibkan menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) standar, setiap melaksanakan analisa selama praktikum, yaitu : masker, sarung tangan, dan kacamata.
Saat praktik diwajibkan bekerja sesuai dengan standar K3 (Kesehatan dan Keselamatan Kerja).
Saat praktik wajib melaporkan kepada penanggungjawab praktikum jika terjadi kerusakan atau pecah alat-alat laboratorium serta mengganti alat yang rusak atau pecah tersebut.
Saat praktik wajib melaporkan kejadian atau kecelakaan dan segera melakukan langkah P3K.

24. Jelaskan tentang alat laboratorium kimia


Alat-alat dasar yang biasanya digunakan di laboratorium khususnya di laboratorium kimia berikut dengan fungsinya: 1. Beaker Glass / Gelas beaker / Gelas Piala Fungsi : sebagai penampung sample / bahan sementara atau bisa digunakan sebagai penyimpan zat sementara. 2. Gelas Ukur Fungsi : Alat ukur volume, untuk sampel bahan cair dengan ketelitian rendah. 3. Corong Gelas Fungsi : -Sebagai alat bantu untuk memindah / memasukkan larutan ke wadah / tempat yang mempunyaai dimensi pemasukkan sampel bahan kecil. -Sebagai alat bantu dalam melakukan penyaringan, yaitu sebagai tempat meletakkan kertas saring. 4. Pengaduk Kaca Fungsi : -Untuk membantu menghomogenkan larutan -Alat bantu mengalirkan larutan kedalam corong ketika memindah atau ketika menyaring larutan. 5. Rubber bulb / karet penghisap / filler Fungsi : Membantu mengambil larutan kimia yang berbahaya dengan cara disambungkan dengan pipet ukur atau pipet volume. 6. Pipet Ukur Fungsi : Mengambil larutan dan mengukur volume larutan pada berbagai skala / ukuran dengan ketelitian tinggi. 7. Pipet Volume / Pipet Gondok, Fungsi : Mengambil bahan dan mengukur volume larutan hanya satu skala ukuran dengan ketelitian tinggi (ketelitian lebih tinggi dibanding pipet ukur). 8. Pipet Droping / Pipet Tetes, Fungsi : Mengambil bahan dalam jumlah sedikit / tetesan tidak ada skala ukuran volume pada alat ini. 9. Labu Ukur / Labu Takar / Labu Alas Datar, Fungsi : -Membuat suatu larutan dengan volume yang diketahui secara teliti -Mengencerkan larutan sampai volume tertentu dengan ketelitian yang tinggi. 10. Batang Pengaduk Ujung Spiral, Fungsi : Menghomogenkan larutan kimia. 11. Spatula Stainlessteel Fungsi : Mengambil bahan kimia padat. 12. Lampu Spirtus dari Logam Fungsi : Alat pembakar yang terbuat dari logam atau pemanas dengan bahan bakar spirtus. 13. Erlenmeyer Fungsi : -Mengukur volum bahan kimia cair dengan ketelitian rendah. -Sebagai tempat menampung bahan kimia untuk sementara. -Tempat menghomogenkan larutan atau media. -Tempat untuk menyimpan media pada pengujian mikro. -Digunakan untuk menampung titran pada saat tetrasi. -Tempat menyimpan media pada analisa mikrobiologi. 14. Cawan Porselin Fungsi : -Mereaksikan zat kimia pada suhu tinggi. -Tempat mengarangkan bahan yang kemudian sekaligus tempat untuk mengabukkan bahan. -Menguapkan bahan dengan cara dipanaskan baik pemanasan langsung maupun tidak langsung. 15. Neraca analitik Fungsi : Menimbang alat ,bahan dengan ketelitian 0,0001gr dan kapasitas maksimum 210 gr. 16. Kasa Asbes Fungsi : Sebagai landasan pada saat pemanasan langsung, agar pemanasan lebih merata. 17. Segitiga Porselin Fungsi : Sebagai tempat meletakkan alat ketika melakukan pemanasan langsung. 18. Botol Semprot Fungsi : Tempat untuk Menyimpan Aquades. 19. Piknometer Fungsi : Untuk mengukur massa jenis zat cair. 20. Tangkrus Fungsi : Untuk mengambil alat / bahan dari oven ( kondisi Panas). 21. Mortar pastle Fungsi : Untuk Menghaluskan Bahan. 22. Klem buret bentuk X Fungsi : Tempat meletakkan Buret. 23. Ring Fungsi : Tempat meletakkan Corong kaca , atau corong pisah. 24. Statif Fungsi : Alat Untuk menegakkan burret, corong pisah dll. statif dikombinasikan dengan ring atau klem. 25. Buret Fungsi : Alat yang digunakan untuk melakukan tetrasi. 26. Corong Pisah Fungsi : Memisahkan larutan berdasarkan perbedaan densitas / massa jenis suatu zat. 27. Spatula porselin Fungsi : Mengambil bahan Kimia. 28. Corong butchner Fungsi : Digunakan sebagai alat bantu pada proses penyaringan, biasa dikombinasikan dengan erlenmeyer berpancur yang dihubungkan dengan pompa vakum, dan dibagian atas dikombinasikan dengan kertas saring. 29. Gelas jar Fungsi : Sebagai bejana yang digunakan untuk menjenuhkan eluen pada pengujian zat warna. 30. desikator / eksikator, Fungsi : -Digunakan sebagai tempat untuk mendinginkan alat / bahan. -Menyerap uap air setelah pengeringan. 31. kuvet dan rak kuvet, -Fungsi Rak kuvet untuk meletakkan kuvet. -Fungsi kuvet adalah sebagai wadah standar yang akan diuji menggunakan spektrofotometer. 32. Tanur, Fungsi : Untuk mengabukan bahan / sampel.

25. Apakah tujuan seorang analis kimia melakukan analisis kimia di laboratorium?


Untuk menentukan jenis obat yang akan dibuat. Atau menentukan jenis penyakit. Maaf kalau salah.Untuk mendapatkan hasil dari data yang didapat/kesimpulan

26. Fasilitas laboratorium kimia


cerobong untuk keluarnya gas, tmpt mencucu tangan, meja kursi, APAR(alat pemadam api ringan) dll

27. orang yang bertugas mengelola segala keperluan yang ada di dalam laboratorium disebut?


laboran (kalau gak salah)jawabanya laboran maaf kalau salah

28. apa saja keamanan dan keamanan kimia di laboratorium?


1.informasi dan komunikasi KS
2.tata aturan umum bekerja di dalam laboratorium
maaf kalau salah

29. Fungsi gelas kimia di laboratorium adalah ​


Jawaban:

Digunakan sebagai wadah untuk menyimpan serta membuat larutan.

Penjelasan:

maaf kalau salah semoga membantu

Penjelasan:

Pengertian Gelas Kimia :

Beaker Glass atau biasa disebut gelas kimia merupakan sebuah wadah yang berbentuk silinder dengan dasar rata serta pada bagian mulutnya terdapat moncong ataupun paruh kecil.

Fungsi Gelas Kimia :

Berikut adalah 3 fungsi utama gelas kimia dilaboratorium:

-  Untuk mengukur volume larutan ataupun bahan yang tak memerlukan tingkat ketelitian yang tinggi.

-  Digunakan sebagai wadah untuk menyimpan serta membuat larutan.

-  Digunakan sebagai wadah untuk memanaskan bahan di atas hot plate, ini   hanya untuk gelas kimia yang terbuat dari bahan kaca borosilat.

Jenis Gelas Kimia :

-  Gelas Kimia Griffin /A.

-  Gelas Kimia Berzelius / B.

- Gelas Kimia datar (flat beaker glass) / C.

==========================================

Semoga membantu dan maaf kalau salah :D

#StayAtHome

#SemangatBelajarDariRumah

SEMANGAT!!!


30. simbol/rambu saat di laboratorium kimia​


Jawaban:

•Radioaktif (Radioactive)

•Mudah Meledak (Explosive)

•Mudah Terbakar

•Bahan Mudah Teroksidasi

•Bahan yang Berbahaya Bagi Lingkungan

Penjelasan:

dapat nya ini saja kak maaf ya kalo salah ><


31. Zat kimia yang ada dilaboratorium


1 Aceton CH3COCH3

2 Alcohol 70% (Ethanol) C2H5OH

3 Aluminium Chloride AlCl3

4 Amonia NH3

5 Ammonia 21% NH3 or NH4OH

6 Ammonium Chloride NH4Cl

7 Barium Ba(OH)2 B.01

8 Barium Carbonat BaCO3

9 Barium Chloride BaCl2

10 Barium Hydroxide Ba(OH)2

(Maap kalo salah)


32. apa manfaat laboratorium kimia?​


sebagai tempat penyelenggaraan praktikum kimia dan tempat penelitian

jawaban:

manfaat nya sebagai tempat atau sarana penelitian yang dilengkapi dengan alat dan bahan kimia yang spesifik guna menunjang pembelajaran bidang kimia dasar


33. di dalam di dalam laboratorium kimia reaksi kimia dapat diamati dengan mudah karena perubahan kimia selalu menghasilkan


Zat baru, Endapan dan gelembung gas.


34. Bagaimana cara kerja kimia di laboratorium


Dalam laboratorium kimia, ada 10 aturan dasar yang harus di lakukan
1. Bersihkan tumpahan cairan kimia secepatnya.
2. Dilarang makan/minum di dalam lab.
3. Dilarang merokok di dalam lab.
4. Jangan meletakan tas/barang lain di lantai lab dan di tempat berjalan.
5. Dilarang berlarian di dalam lab.
6. Pakai peralatan pelindung seperti kacamata, sarung tangan, masker, jas lab, sepatu tertutup sampai mata kaki, dll
7. Selalu menggunakan pipette filler dan hindari kontak langsung dengan mulut.
8. Tidak menggunakan bekas tempat pengemasan
9. Selalu memberi label/keterangan pada tempat penyimpanan bahan kimia.
10. Dilarang bereksperimen diluar SOP (standard operating procedure)
11. Selalu mengikuti indikator aliran ketika menggunakan air pendingin,
12. Jika listrik padam, air pendingin dan aliran air cadangan harus dipastikan tersedia.
13. Selalu isi buret di bawah level mata
14. Selalu memperhatikan kategori bahaya bahan kimia yang di pakai.
15. Menggunakan alat-alat sesuai dengan fungsinya.
16. Membersihkan alat-alat setelah memakainya hingga bersih





35. alat preparasi pada laboratorium kimia


1. Labu Takar
2. Gelas Ukur
3. Gelas Beker
4. Pengaduk Gelas
5. Botol Pencuci
6. Corong
7. Erlenmeyer
8. Tabung Reaksi
9. Rak Untuk tempat Tabung Reaksi
10. Kawat Kasa
11. Penjepit
12. Spatula
13. Kertas Lakmus
14. Gelas Arloji
15. Cawan Porselein
16. Pipet Tetes
17. Sikat
18. Pipet Ukur
19. Pipet Gondok
20. Buret

36. hal-hal yang harus kita patuhi ketika kita berada di laboratorium kimia


-Tidak membuat keributan di dalam laboraturium
-memperhatikan jika sedang di jelaskan sesuatu
-mematuhi tata tertib yang ada di laboraturium
.
.
Semoga membantu


37. Bahaya kimia di laboratorium


Karna dpat merusak organ"di dalam tubuh makhluk hidup

Jawaban:

karena bisa menyebabkan sakit/kelainan pada makhluk hidup.

Penjelasan:

itu udah ada penjelasannya


38. hal apa saja yang tidak boleh dilakukan di dalam laboratorium kimia?


Jawaban:

-membawa makan dan minuman dilab

-memanaskan cairan atau larutan ditempat terbuka

-memanaskan sistem tertutup

-mengambil larutan menggunakan mulut

-datang ke lab tanpa pembimbing

-datang ke lab tanpa memakai jas, masker dan sarung tangan


39. peraturan sesudah praktikum di laboratorium kimia


Jawaban:

Tata tertib penggunaan laboratorium

Tidak boleh membawa makanan dan minuman di dalam laboratorium atau makan dan minum. Ambil zat atau bahan praktikum sesuai yang diperlukan, jangan berlebihan. Ketika selesai percobaan, bersihkan dan kembalikan alat sesuai keadaan awal, bersihkan meja, dan ruangan laboratorium.

Maaf kalau salah

Semoga membantu :)


40. contoh soal ulangan harian kimia kelas 10 tentang metode ilmiah, hakikat ilmu kimia, peranan ilmu kimia dalam kehidupan dan keamanan dilaboratorium ?​


Jawaban

contoh soal ulangan harian kimia kelas 10 tentang metode ilmiah, hakikat ilmu kimia, peranan ilmu kimia dalam kehidupan dan keamanan dilaboratorium

Penjelasan

No 1

Jelaskan yang dimaksud dengan ilmu kimia?

Ilmu kimia adalah ilmu pengetahuan alam yang mempelajari berbagai hal tentang materi, salah satu contohnya adalah struktur materi, sifat materi, wujud materi, perubahan materi, penggolongan materi, susunan materi dan energi yang menyertai perubahan perubahan tersebut.

Nomor 2

Jelaskan peranan ilmu kimia dalam bidang pertanian dan biologi?

1. Bidang pertanian

Manfaat ilmu kimia dalam bidang pertanian adalah dalam produksi pupuk berfungsi menyuburkan tanah dan pestisida berfungsi untuk membasmi hama penyakit. Dalam pembuatannya kita mempelajari komposisi senyawa untuk membuat pupuk atau pestisida. Dalam proses pembuatan tentu diperlukan ilmu biologi. Selain itu, tanaman yang kita tanam juga memerlukan unsur hara (C, H, O, N, P, Ca, S, P, K, Mg) yang terkandung di dalam tanah untuk pertumbuhan tanaman.

2. Bidang biologi

Ilmu kimia bermanfaat dalam mempelajari interaksi dan proses yang berlangsung pada makhluk hidup, contohnya adalah fotosintesis, pernapasan, pencernaan makanan dalam tubuh, dan lain-lain. Untuk mempelajari seluruh interaksi dan proses yang berlangsung tersebut, kita juga memerlukan ilmu kimia mengenai struktur dan sifat senyawa contohnya karbohidrat, lemak, protein, vitamin dan lain – lain.

Nomor 3

Jelaskan peranan ilmu kimia dalam bidang industri dan geologi?

1. Bidang industri

Untuk bidang industri, kita mengenal semen, cat, tekstil, makanan, minuman, plastik, beberapa produk industri tersebut dibuat dengan riset dari pengetahuan ilmu kimia.

2. Bidang geologi

Jika kita ingin menentukan komposisi suatu bebatuan atau material untuk mengambil keuntungan demi kelangsungan hidup, selain itu dapat digunakan untuk menentukan jenis bebatuan atau material sehingga kita memerlukan ilmu kimia. Dalam menemukan lokasi yang strategis untuk pertambangan juga menerapkan ilmu kimia dengan cara meneliti tanah yang berada disekitarnya untuk mengetahui kandungan tanah.

Nomor 6

Sebutkan tata tertib yang ada pada laboratorium?

1. Ketika bekerja di laboratorium selalu gunakan baju laboratorium dengan lengan panjang dan baju wajib dikancingkan untuk melindungi diri.  

2. Gunakan sarung tangan ketika mengambil bahan atau larutan berbahaya, untuk menghindari terkena tangan.

3. Untuk wanita yang memiliki rambut panjang, harap mengikat rambutnya

4. Dilarang makan dan minum di laboratorium.

5. Dilarang membawa alat dan bahan kimia keluar laboratorium tanpa adanya izin dari guru

6. Bahan – bahan kimia diletakkan dalam lemari terpisah dengan larutan kimia.

7. Larutan kimia berbahaya tempatkan di ruang asam.

Nomor 6

Sebutkan langkah - langkah metode ilmiah?

1. Pengamatan gejala atau objek pengamatan

2. Mengumpulkan data melalui eksperimen

3. Menyusun hipotesis

4. Menguji hipotesis dengan eksperimen

5. Merumuskan teori/membuat kesimpulan

Nomor 7

Sebutkan syarat - syarat metode ilmiah?

Syarat Metode Ilmiah adalah

1. Sistematik

2. Obyektif

3. Universal

4. Metodik

Nomor 8

Sebutkan ciri - ciri metode ilmiah?

Ciri – ciri metode ilmiah adalah

1. Sistematis

2. Rasional

3. Empiris

Nomor 9

Sebutkan karakteristik metode ilmiah?

Karakteristik Metode Ilmiah adalah

1. Empiris

2. Logis

3. Obyektif

4. Kritis

5. Konseptual

Nomor 10

Jelaskan karakteristik metode ilmiah?

1. Empiris

Teori yang disusun berdasarkan pada kenyataan yang ada di lapangan.

2. Logis

Teori yang diungkapkan dapat diterima secara rasional yang dibuktikan dengan bukti - bukti yang ada.

3. Obyektif

Teori yang ditemukan dapat digunakan oleh ilmuan lainnya pada kondisi yang sama.

4. Kritis

Penelitian yang dilakukan dapat digunakan untuk mengidentifikasi masalah dan menemukan pemecahan dari masalah.

5. Konseptual

Teori yang ditemukan dari penelitian dengan konsep dan teori yang dapat diperganggung jawabkan

Nomor 11

Sebutkan contoh sikap ilmiah dalam metode Ilmiah ?

Salah satu contoh sikap ilmiah adalah

1. Berani dan santun ketika menyampaikan pendapat

2. Tekun dan ulet

3. Memiliki sikap keingintahuan tentang gejala atau peristiwa disekitar

4. Dapat membedakan fakta dan opini

5. Bekerja sama ketika menyelesaikan suatu masalah

6. Teliti dan akurat

7. Menunjukkan kepedulian terhadap lingkungan sekitar

Pelajari lebih lanjut

Sifat materi https://brainly.co.id/tugas/11455645, https://brainly.co.id/tugas/13038248 Perubahan materi https://brainly.co.id/tugas/1733146, https://brainly.co.id/tugas/1563306 Karakteristik metode ilmiah https://brainly.co.id/tugas/12659933 Sikap ilmiah https://brainly.co.id/tugas/23508378 Tata tertib laboratorium https://brainly.co.id/tugas/11656856 Keselamatan kerja https://brainly.co.id/tugas/11510875, https://brainly.co.id/tugas/23567973

#BelajarBersamaBrainly


Video Terkait

Kategori biologi